Tokoh Agama Berperan Penting Dalam Proses Rekonsiliasi di Papua ~ PAPUA NEWSLETTERS

Minggu, 30 Agustus 2015

Tokoh Agama Berperan Penting Dalam Proses Rekonsiliasi di Papua

Trend perkembangan kejahatan atau penyalahgunaan sistem keagamaan dari waktu ke waktu menunjukkan kecenderungan yang semakin meningkat, bahkan kasus-kasus yang terungkap hanya sebagian kecil saja yang tampak di permukaan sedangkan kedalamannya tidak terukur. Peningkatan ini antara lain terjadi karena pengaruh kemajuan teknologi, globalisasi dan derasnya arus informasi.

Ada beberapa alasan tentang mengapa agama itu sangat penting dalam kehidupan manusia, antara lain adalah :

· Karena agama merupakan sumber moral

· Karena agama merupakan petunjuk kebenaran

· Karena agama merupakan sumber informasi tentang masalah metafisika

· Karena agama memberikan bimbingan rohani bagi manusia baik di kala suka, maupun di kala duka.

Dalam usaha menganalisa fungsi-fungsi sosial dari tingkah laku keagamaan. Kita harus berhati-hati membedakan antara yang ingin dicapai oleh anggota- anggota suatu kelompok seperti para anggota kelompok separatis yang mengatasnamakan diri mereka pejuang Papua.

Agama mengajarkan moral dan etika untuk hidup dalam suatu masyarakat. Malahan agama nampaknya digunakan oleh ambisi kekusasaan dan menghalalkan pembasmian-pembasmian terbatas maupun tak terbatas, di bumi Indonesia yang penduduknya konon, hampir 100% beragama justru memicu konflik antar umat beragama, bermunculan gerakan-gerakan radikal. Berbagai masalah ini yang bernuansa, seolah menjadikan kita takut, trauma yang mendalam, akibat konflik yang berulang kali terjadi di bangsa ini, konflik agama yang terakhir terjadi yaitu di Tolikara beberapa waktu yang lalu, tentunya tragedi ini meninggalkan luka yang mendalam bagi yang berkonflik.

Konflik di Papua menjadi sebuah permasalahan yang sangat serius. Konflik sering kali kita terjemahkan sebagai sebuah pertikaian atau kekerasan yang terjadi, Konflik Papua dalam konteks ini lahir akibat adanya suatu penjajahan baru terhadap kehidupan manusia di segala lini kehidupan. Terlepas dari itu, akibat dari lahirnya konflik yang berkepanjangan hingga sampai saat ini pembangunan Papua untuk mensejahteraan masyarakat terhambat.

Peranan dari tokoh Agama sendiri dalam pembangunan di Papua cukup besar. Gereja dan Tokoh Agama merupakan pihak pertama yang masuk membuka kegelapan, Hal ini di manfaatkan betul oleh orang-orang tidak bertanggung jawab, seperti para anggota separatis yang mengatasnamakan diri Mereka Pejuang Papua yang langsung masuk ke kehidupan bermasyarakat lewat para pemuka Agama,

Padahal seharusnya tempat-tempat ibadah dan para pemuka agama membantu masyarakat terlebih lagi menuntun masyarakat agar bersatu dan bersama-sama membangun Papua, bukanya malah menjadi corong bagi para pelaku kekerasan yang mengatasnamakan Agama, karena pada dasarnya Agama adalah pemersatu semua golongan tanpa pandang bulu.

Untuk itu mari kita bersama-sama bersatu dan menyatu untuk membangun Papua dengan dibantu oleh para Tokoh agama dan masyarakat yang semakin membuka mata hati kita, bahwa harus berani menolak penyalahgunaan keagamaan ini.

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites